Panduan Wisata Gunung Haruman Garut
Ingin berkunjung dan wisata gunung haruman Garut namun belum tahu informasinya? Artikel ini dibuat untuk memberi keterangan wisatawan secara detil
Wisata Gunung Haruman Garut. Tertarik atau punya rencana mengunjungi tempat rekreasi di sini?
Namun bingung dan belum tahu rute jalan atau apa saja hal yang menarik di wilayah tersebut.
Tenang, kami bantu. Baik untuk anda yang ingin berwisata bersama keluarga, teman ataupun sendirian (backpacker).
Silahkan pilih rute jalan yang ingin diambil nantinya. Agar acara pelesirnya puas, tidak hanya mengunjungi satu tempat saja.
Makam Syekh Jafar Shidik menuju ke Nangkod Gunung Haruman lewat Taman Satwa Cikembulan berakhir di Candi Cangkuang.
Rute ini ditujukan untuk yang senang berziarah ke makam wali, melihat keindahan alam dari atas gunung.
Serta melihat Candi kebanggaan masyarakat Jawa Barat yaitu Candi Cangkuang.
Patokan dari ke dua arah tersebut yaitu dari barat dan timur adalah Pasar Limbangan yang ditandai warna merah.
Jika dari Bandung, setelah Pasar Limbangan, anda mesti belok kanan ke arah kota atau Leuwigoong.
Kalau dari arah Tasik berarti sebaliknya. Hati-hati agar jangan sampai terlewat.
Jalan menuju arah Leuwigoong, sedikit terhalang pandangannya karena berbentuk segitiga.
Untuk amannya, setelah sampai di Limbangan, sering-seringlah bertanya agar tidak terlewat.
Baik dengan atau tanpa memakai aplikasi penunjuk arah Google Map / GPS.
Dari Limbangan ke makam Sunan Haruman jarak tempuhnya sekitar lima belas menit tergantung kecepatan kendaraan.
Posisi tempat ziarah berada di sebelah kanan. Plang penunjuk nama tempat terlihat jelas dari jalan.
Untuk para backpacker melihat mesjid tua bersejarah ini agak susah, karena posisinya lumayan jauh.
Dan tidak ada angkutan umum khusus karena rutenya masuk ke dalam kampung. Ojek pun susah didapat.
Namun bagi yang senang berkhalwat atau berdiam diri di mesjid silahkan dicoba untuk mencari tumpangan ke arah sana.
Jika tidak ada, terpaksa anda harus jalan kaki ke mesjid ini. Jaraknya lumayan jauh.
Untuk wisatawan dengan kendaraan, anda bisa menelusuri jalan kecil sepanjang gunung.
Sedang untuk backpacker, sepertinya anda harus banyak berjalan kaki, sebab tidak ada angkutan umum yang mengantar.
Bukit Nangkod adalah tempat wisata paralayang, paradigling, gantole, terjun payung atau bisa juga tempat untuk kemping alias berkemah
Anda bisa memandang keindahan kota Garut dari sini. Tentunya sambil photo selfi dan melihat para atlit terjun.
Di tengah perjalanan jika sempat, kita bisa mampir dulu ke taman Satwa Cikembulan.
Dari sini, kita bisa kembali pulang ke masing-masing kota atau berkunjung ke tempat wisata lainnya.
Tempat pelesir lainnya adalah Pemandian Cipanas, Situ Bagendit, Bukit Darajat bahkan ke Pantai Santolo yang ada di Pamengpeuk, Garut selatan sana.
Namun perjalanan wisata ini tentunya membutuhkan banyak waktu, tidak hanya cukup satu hari.
Jika anda mengambil rute ini, tempat wisata yang bisa dikunjungi dalam satu hari lebih sedikit.
Hal ini disebabkan oleh muternya perjalanan anda nantinya.
Rutenya adalah: Candi Cangkuang >> Taman Satwa Cikembulan >> Gunung Haruman >> Makam Wali
Kenapa disebut muter? Karena perjalanan kita dari Barat ke Timur balik lagi ke Barat jika hendak ke Cipanas, Darajat atau Pantai Santolo.
Namun jika hanya ingin jalan-jalan satu hari bisa langsung pulang lewat arah Pasar Limbangan.
Sehabis turunan Nagreg anda akan menemukan sebuah SPBU. Tidak jauh dari pom bensin ini ada jalan pertigaan. Silahkan turun di sini.
Untuk melanjutkan perjalanan, angkutan umum yang bisa dipakai adalah ojek. Mintalah diantar ke Kampung Cikacang atau Gunung Haruman.
Anda bisa langsung diantarkan ke bukit Nangkod Haruman atau hanya sampai di kaki gunung. Tentunya dengan biaya yang lebih.
Namun jika ingin ke Candi Cangkuang terlebih dahulu baru nanti lanjut ke Haruman ikuti panduan berikut.
Patokan pertama adalah rel Kereta Api. Jika sudah melewatinya, berarti perjalanan sudah dekat.
Mintalah ke kondektur bus untuk turun di Alun-Alun Leles. Dari sini anda bisa naik ojek, delman bahkan jalan kaki.
Nanti sehabis dari Candi Cangkuang anda bisa melanjutkan perjalanan dengan ojek ke Gunung Haruman.
Atau jika mau, bisa jalan kaki menelusuri jalanan perkampungan. Bisa ke Kampung Cikacang atau kampung Lempong. Silahkan tanya pada penduduk setempat arahnya.
Baca juga: Kisah Mistis Gunung Haruman
Demikian Panduan Wisata Gunung Haruman Garut ini. Semoga bisa memberikan informasi yang berguna buat anda pembaca. Salam.
Namun bingung dan belum tahu rute jalan atau apa saja hal yang menarik di wilayah tersebut.
Tenang, kami bantu. Baik untuk anda yang ingin berwisata bersama keluarga, teman ataupun sendirian (backpacker).
Wisata Gunung Haruman Garut.
Kita mulai dengan wisatawan yang menggunakan kendaraan pribadi.Silahkan pilih rute jalan yang ingin diambil nantinya. Agar acara pelesirnya puas, tidak hanya mengunjungi satu tempat saja.
1. Rute Timur Gunung Haruman.
Ini adalah rute yang kami rekomendasikan. Arah perjalanannya sebagai berikut:Makam Syekh Jafar Shidik menuju ke Nangkod Gunung Haruman lewat Taman Satwa Cikembulan berakhir di Candi Cangkuang.
Serta melihat Candi kebanggaan masyarakat Jawa Barat yaitu Candi Cangkuang.
Wisatawan dengan Kendaraan.
Dari arah Bandung atau Tasikmalaya, pertama anda mesti ke Limbangan terlebih dahulu.Patokan dari ke dua arah tersebut yaitu dari barat dan timur adalah Pasar Limbangan yang ditandai warna merah.
Jika dari Bandung, setelah Pasar Limbangan, anda mesti belok kanan ke arah kota atau Leuwigoong.
Kalau dari arah Tasik berarti sebaliknya. Hati-hati agar jangan sampai terlewat.
Jalan menuju arah Leuwigoong, sedikit terhalang pandangannya karena berbentuk segitiga.
Untuk amannya, setelah sampai di Limbangan, sering-seringlah bertanya agar tidak terlewat.
Baik dengan atau tanpa memakai aplikasi penunjuk arah Google Map / GPS.
Dari Limbangan ke makam Sunan Haruman jarak tempuhnya sekitar lima belas menit tergantung kecepatan kendaraan.
Posisi tempat ziarah berada di sebelah kanan. Plang penunjuk nama tempat terlihat jelas dari jalan.
Backpacker
Sama, mintalah turun di pasar Limbangan. Nanti silahkan bertanya angkot ke arah Cibiuk atau Leuwigoong.Makam Wali Jafar Shodik Gunung Haruman
Di sini anda bisa berziarah, makan menu Sunda yang terkenal dengan sambalnya di rumah makan Cibiuk dan melihat mesjid tua peninggalan wali.Untuk para backpacker melihat mesjid tua bersejarah ini agak susah, karena posisinya lumayan jauh.
Dan tidak ada angkutan umum khusus karena rutenya masuk ke dalam kampung. Ojek pun susah didapat.
Namun bagi yang senang berkhalwat atau berdiam diri di mesjid silahkan dicoba untuk mencari tumpangan ke arah sana.
Jika tidak ada, terpaksa anda harus jalan kaki ke mesjid ini. Jaraknya lumayan jauh.
Bukit Nangkod - Gunung Haruman
Setelah puas berziarah, perjalanan wisata kita lanjutkan ke arah barat.Untuk wisatawan dengan kendaraan, anda bisa menelusuri jalan kecil sepanjang gunung.
Sedang untuk backpacker, sepertinya anda harus banyak berjalan kaki, sebab tidak ada angkutan umum yang mengantar.
Bukit Nangkod adalah tempat wisata paralayang, paradigling, gantole, terjun payung atau bisa juga tempat untuk kemping alias berkemah
Anda bisa memandang keindahan kota Garut dari sini. Tentunya sambil photo selfi dan melihat para atlit terjun.
Taman Satwa Cikembulan
Setelah puas menikmati keindahan alam, dari Gunung Haruman kita turun menuju ke Candi Cangkuang.Di tengah perjalanan jika sempat, kita bisa mampir dulu ke taman Satwa Cikembulan.
Candi Cangkuang
Perjalanan wisata kita berakhir di sini untuk perjalanan satu hari.Dari sini, kita bisa kembali pulang ke masing-masing kota atau berkunjung ke tempat wisata lainnya.
Tempat pelesir lainnya adalah Pemandian Cipanas, Situ Bagendit, Bukit Darajat bahkan ke Pantai Santolo yang ada di Pamengpeuk, Garut selatan sana.
Namun perjalanan wisata ini tentunya membutuhkan banyak waktu, tidak hanya cukup satu hari.
2. Rute Barat.
Rute ini ditujukan bagi wisatawan yang datang dari arah barat.Jika anda mengambil rute ini, tempat wisata yang bisa dikunjungi dalam satu hari lebih sedikit.
Hal ini disebabkan oleh muternya perjalanan anda nantinya.
Rutenya adalah: Candi Cangkuang >> Taman Satwa Cikembulan >> Gunung Haruman >> Makam Wali
Kenapa disebut muter? Karena perjalanan kita dari Barat ke Timur balik lagi ke Barat jika hendak ke Cipanas, Darajat atau Pantai Santolo.
Namun jika hanya ingin jalan-jalan satu hari bisa langsung pulang lewat arah Pasar Limbangan.
Bagi Para Backpacker
Ketika anda naik kendaraan umum, bis misalnya, maka ketika mobil sudah menuruni Nagreg, saat itulah anda mesti siap-siap.Sehabis turunan Nagreg anda akan menemukan sebuah SPBU. Tidak jauh dari pom bensin ini ada jalan pertigaan. Silahkan turun di sini.
Untuk melanjutkan perjalanan, angkutan umum yang bisa dipakai adalah ojek. Mintalah diantar ke Kampung Cikacang atau Gunung Haruman.
Anda bisa langsung diantarkan ke bukit Nangkod Haruman atau hanya sampai di kaki gunung. Tentunya dengan biaya yang lebih.
Namun jika ingin ke Candi Cangkuang terlebih dahulu baru nanti lanjut ke Haruman ikuti panduan berikut.
Patokan pertama adalah rel Kereta Api. Jika sudah melewatinya, berarti perjalanan sudah dekat.
Mintalah ke kondektur bus untuk turun di Alun-Alun Leles. Dari sini anda bisa naik ojek, delman bahkan jalan kaki.
Nanti sehabis dari Candi Cangkuang anda bisa melanjutkan perjalanan dengan ojek ke Gunung Haruman.
Atau jika mau, bisa jalan kaki menelusuri jalanan perkampungan. Bisa ke Kampung Cikacang atau kampung Lempong. Silahkan tanya pada penduduk setempat arahnya.
Kereta Api
Jika anda senang naik kereta api, khususnya dari Bandung, gunakan kereta lokal tujuan Cibatu Garut.Nanti anda turun di stasiun Kadungora atau Stasion Karangsari. Dari kedua stasiun ini, perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan ojek.Jika ingin berjalan kaki, disarankan turun di stasiun Karang Sari. Nanti kita jalan lewat rel darimana arah kita datang untuk menuju gunung Haruman.
Check video Pendakian Gunung Haruman Jingga Garut di sini:
Jika butuh Tour Guide atau ojek silahkan kontak 0852-1379-5857.
Baca juga: Kisah Mistis Gunung Haruman
Demikian Panduan Wisata Gunung Haruman Garut ini. Semoga bisa memberikan informasi yang berguna buat anda pembaca. Salam.