Saat ini, banyak kreator konten yang ingin mendapatkan penghasilan dari video yang mereka buat. Dua platform terbesar yang menawarkan program monetisasi adalah YouTube dan Facebook.
Keduanya memiliki peluang besar untuk menghasilkan uang, tetapi masing-masing memiliki sistem, syarat, dan potensi penghasilan yang berbeda.
Jika Anda masih bingung memilih antara monetisasi YouTube atau Facebook, artikel ini akan membahas perbandingan lengkap antara keduanya, mulai dari syarat monetisasi, sumber pendapatan, hingga kelebihan dan kekurangannya.
Dengan memahami perbedaan ini, Anda bisa menentukan platform mana yang paling sesuai untuk strategi konten Anda.
Kategori |
YouTube |
Facebook |
Syarat Monetisasi |
1. 1.000 subscriber 2. 4.000 jam tayang dalam 12 bulan terakhir atau 10 juta views Shorts dalam 90 hari |
1. 5.000 followers 2. 60.000 menit tayangan dalam 60 hari terakhir |
Sumber Pendapatan |
Iklan, Super Chat, Membership, YouTube Shorts Fund, Sponsorship |
Iklan In-Stream, Stars, Subscription, Bonus Program, Reels Play |
Model Iklan |
Iklan sebelum, selama, dan setelah video (AdSense) |
Iklan In-Stream yang muncul di tengah video |
Pendapatan Per 1.000 Tayangan (RPM) |
Bervariasi, rata-rata **$1 - $10** tergantung niche dan lokasi |
Lebih rendah dari YouTube, sekitar **$0.2 - $5** |
Potensi Penghasilan |
Lebih tinggi jika memiliki niche yang kuat dan penonton dari negara dengan RPM tinggi |
Lebih mudah viral, tetapi penghasilan per tayangan lebih kecil |
Keuntungan |
1. RPM lebih tinggi 2. Algoritma lebih stabil 3. Bisa menghasilkan pendapatan pasif jangka panjang |
1. Lebih mudah mendapatkan views 2. Lebih banyak cara monetisasi seperti Stars & Subscription |
Kekurangan |
1. Persyaratan lebih sulit 2. Proses monetisasi lebih lama |
1. RPM lebih rendah 2. Monetisasi bisa dicabut lebih cepat jika tidak aktif |
Baik YouTube maupun Facebook menawarkan peluang besar bagi kreator untuk menghasilkan uang dari konten video.
YouTube unggul dalam pendapatan jangka panjang dan stabilitas algoritma, sementara
Facebook lebih mudah mendapatkan viralitas dan monetisasi cepat. Pilihan terbaik tergantung pada gaya konten, target audiens, dan strategi yang ingin Anda jalankan.
Semoga artikel ini membantu Anda memahami perbedaan monetisasi di YouTube dan Facebook. Jika Anda memiliki pengalaman atau pendapat tentang kedua platform ini, silakan bagikan di kolom komentar.
Jangan lupa untuk membagikan artikel ini agar lebih banyak kreator yang mendapatkan manfaatnya!
0 Komentar